Tabrak Mahasiswi Hingga Tewas, Sopir Truk di Kalsel Ditangkap Setelah Kabur ke Jateng

Kecelakaan Maut Libatkan Mahasiswi

Berita Kecelakaan – Seorang sopir truk berinisial MF ditangkap setelah menabrak seorang mahasiswi berusia 20 tahun, AS, hingga meninggal dunia di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Peristiwa tragis itu terjadi ketika pelaku dalam kondisi mabuk berat mengemudikan truknya dan menabrak korban secara fatal di lokasi kejadian.

Kabur ke Jawa Tengah Selama Tiga Pekan

Setelah insiden tersebut, MF melarikan diri melalui jalur laut menuju Jawa Tengah. Ia bersembunyi di sebuah desa terpencil di wilayah Kabupaten Temanggung. Pelarian MF berlangsung selama tiga pekan sebelum akhirnya ditangkap oleh tim gabungan dari Polres Banjarbaru dan Polda Jawa Tengah.

Pelaku Mabuk Saat Mengemudi

Kapolres Banjarbaru, AKBP Pius X Febry Aceng Loda, mengungkapkan bahwa sebelum kejadian, pelaku sempat mengonsumsi minuman beralkohol. Dalam kondisi tidak sadar penuh, ia tetap nekat membawa truk pengangkut semen dan menyebabkan kecelakaan yang merenggut nyawa.

Selain menabrak mahasiswi, truk yang dikendarai MF juga menghantam sebuah mobil minibus Daihatsu Sigra. Kendaraan tersebut mengalami kerusakan cukup parah. Sementara itu, korban meninggal dunia di tempat kejadian karena luka parah yang diderita.

Pelarian MF tak berlangsung lama karena identitasnya berhasil diketahui dari sejumlah rekaman video warga serta keterangan para saksi. Fakta bahwa MF merupakan sopir truk pengangkut semen turut membantu penyelidikan pihak kepolisian.

Tak Berikan Pertolongan dan Langsung Kabur

Setelah menabrak korban, pelaku tidak mencoba memberikan bantuan atau melaporkan kejadian ke pihak berwenang. Ia langsung kabur dari lokasi. Polisi menduga kepanikan pelaku muncul setelah menyadari bahwa korban telah tewas di tempat.

Terancam Hukuman Enam Tahun Penjara

Atas perbuatannya, MF dijerat dengan Pasal 312 jo Pasal 310 ayat (4) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Ia terancam hukuman pidana penjara maksimal enam tahun.