Hasil Persib Bandung vs Persebaya: Pertandingan Dihentikan di Menit 73 Karena Hujan Saat Maung Memimpin 1-0

Hasil Persib Bandung vs Persebaya: Pertandingan Dihentikan di Menit 73 Karena Hujan Saat Maung Memimpin 1-0

beritakecelakaan.com -Bandung – Pertandingan pekan kelima Super League 2025-2026 antara Persib Bandung dan Persebaya Surabaya terhenti pada menit ke-73 karena air menggenang di beberapa area lapangan. Wasit Candra memutuskan menghentikan laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (12/9/2025), saat Persib memimpin 1-0.

Hujan deras mengguyur sejak babak kedua dimulai, memaksa wasit mengambil keputusan demi keselamatan pemain. Gol tunggal Persib dicetak Uilliam Barros pada menit ke-53 melalui serangan balik cepat dari sisi kiri. Berguinho menggiring bola setelah menerima umpan jauh dari Luciano Guaycochea, lalu mengirimkan bola ke tengah yang disambut satu sentuhan Barros. Kiper Persebaya, Ernando Ari, tidak mampu menghentikan gol karena posisi sudah keluar menutup Berguinho.

Sejak awal, Persebaya menekan lini belakang Persib. Namun, seiring berjalannya pertandingan, Maung Bandung mampu mengimbangi dan bahkan menguasai serangan. Meski demikian, koordinasi antarpemain masih menjadi kendala sehingga beberapa kali terjadi kesalahan komunikasi. Persib juga kesulitan membongkar pertahanan rapat Bajul Ijo.

Peluang tercipta dari aksi Frans Putros dan Barros di babak pertama. Bahkan Barros sempat membentur tiang gawang saat mencoba mencetak gol, menunjukkan peluang kemenangan Persib terbuka lebar sebelum pertandingan dihentikan.

Federico Barba Jalani Debut Bersama Persib

Kiper Federico Barba menjalani debutnya bersama Persib Bandung dalam pertandingan melawan Persebaya. Ia masuk sebagai starter, menggantikan Julio Cesar di lini belakang bersama Patricio Matricardi. Teja Paku Alam tetap berada di bawah mistar gawang, sedangkan Adam Przybek belum masuk dalam susunan pemain meski sudah mengikuti latihan sebelumnya.

Susunan pemain Persib menampilkan empat bek: Kakang Rudianto, Federico Barba, Patricio Matricardi, dan Frans Putros. Lini tengah diisi Marc Klok, Luciano Guaycochea, dan Adam Alis, sementara tiga penyerang terdiri dari Berguinho, Ramon Tanque, dan Uilliam Barros. Bangku cadangan diisi Fitrah Maulana, Julio Cesar, Hamra Hehanussa, Febri Hariyadi, Robi Darwis, Andrew Jung, Thom Haye, Saddil Ramdani, Rezaldi Hehanussa, Eliano Reijnders, Alfeandra Dewangga, dan Beckham Putra Nugraha.

Hanya Wiliam Marcilio dan Adam Przybek yang tidak masuk dalam daftar pertandingan, sementara pemain lainnya tampil maksimal untuk mendukung kemenangan Persib. Kehadiran Barba diharapkan memperkuat pertahanan tim dan menambah ketenangan saat menghadapi tekanan lawan.

Pelatih Persib dan Persebaya Siap Hadapi Pertandingan Sulit

Bojan Hodak, pelatih Persib, menyatakan laga ini menjadi tantangan besar. Ia mengakui Persebaya memiliki performa stabil dan pemain berpengalaman. Selain itu, Persib menghadapi kendala adaptasi pemain baru yang baru bergabung.

“Kami senang dengan kehadiran pemain baru, namun waktu adaptasi tidak bisa terjadi dalam semalam,” kata Hodak. Ia menambahkan, jeda pertandingan sebelumnya tidak maksimal karena tujuh pemain Persib dipanggil tim nasional, termasuk Beckham, Klok, Haye, dan Eliano ke timnas senior Indonesia, serta Robi dan Kakang ke timnas U23. Selain itu, Frans Putros membela timnas Irak.

Meskipun begitu, Hodak menegaskan kemenangan menjadi tujuan utama Persib. Kekalahan dari Persijap Jepara dan hasil imbang melawan PSIM Yogyakarta membuat timnya berambisi meraih poin penuh pekan ini. Hodak juga menegaskan laga ini bukan untuk balas dendam atas kekalahan 1-4 di Surabaya musim lalu, melainkan pertandingan baru yang menuntut fokus penuh pada performa.

Di kubu Persebaya, pelatih Eduardo Perez mengaku timnya sudah melakukan persiapan matang. Ia menekankan perlunya motivasi pemain untuk meraih hasil positif. “Persib memang tim besar, tapi kami mempersiapkan strategi untuk menang. Kami ingin mencoba meraih tiga poin,” ujar pelatih asal Spanyol ini. Eduardo menambahkan, statistik pertandingan sebelumnya tidak lagi relevan karena komposisi tim kedua klub sudah berbeda.

Pertandingan Terkendala Cuaca, Keselamatan Pemain Prioritas

Hujan deras dan lapangan tergenang memaksa pertandingan dihentikan demi keselamatan pemain. Persib unggul 1-0 saat laga dihentikan, namun keputusan wasit menjadi contoh prioritas keselamatan di atas kompetisi. Penonton tetap menikmati jalannya pertandingan meski terhenti, dengan atmosfer Stadion Gelora Bandung Lautan Api tetap hidup.

Pertandingan ini menyoroti pentingnya kesiapan tim menghadapi kondisi ekstrem, koordinasi antarpemain, serta strategi adaptif pelatih. Selain itu, debut Barba dan kontribusi Barros membuktikan kemampuan Persib dalam menghadapi tim tangguh seperti Persebaya. Semua pihak kini menunggu kelanjutan laga yang akan dijadwal ulang, dengan harapan Persib dapat mempertahankan keunggulan dan meraih kemenangan.

nita mantan steamer