Tragedi Sejoli Tewas di Mobil OKI: Polisi Tegaskan Keracunan Gas Freon Jadi Penyebab

beritakecelakaan.com – Sebuah peristiwa memilukan mengguncang warga Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Sepasang sejoli ditemukan meninggal dunia di dalam mobil yang terparkir di pinggir jalan. Polisi menegaskan keduanya meregang nyawa karena menghirup gas freon dari sistem pendingin udara kendaraan. Tragedi ini sontak menarik perhatian publik karena terjadi di ruang terbuka namun berawal dari hal yang terlihat sepele.

Kronologi Kejadian yang Bikin Warga Geger

Awalnya, pasangan tersebut bepergian menggunakan mobil pribadi. Mereka lalu berhenti di kawasan sepi untuk beristirahat sambil menyalakan AC. Mobil tetap tertutup rapat, sementara sistem sirkulasi udara terganggu. Kondisi ini menciptakan perangkap berbahaya di dalam kabin.

Warga mulai curiga ketika melihat mobil terlalu lama terparkir tanpa aktivitas. Beberapa orang akhirnya mendekat dan mendapati dua orang tidak bergerak di kursi. Polisi yang segera tiba langsung melakukan olah TKP. Tim medis memastikan keduanya sudah tidak bernapas akibat kadar oksigen yang habis digantikan gas beracun.

Penyelidikan mendalam menunjukkan kebocoran gas freon di sistem AC mobil. Gas tersebut memenuhi ruang kabin, meracuni udara, dan perlahan membuat tubuh korban kehilangan kemampuan bernapas. Autopsi dari tim forensik juga menegaskan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan. Hasil medis menyimpulkan bahwa keracunan freon menjadi penyebab utama kematian sejoli itu.

Bahaya Gas Freon dalam Kendaraan

Freon memang berfungsi penting untuk pendingin mobil, tetapi gas ini bisa berubah menjadi ancaman ketika bocor. Gas tersebut tidak memiliki warna maupun bau sehingga orang sangat sulit menyadarinya. Begitu freon memenuhi kabin, oksigen tergantikan, dan tubuh korban mulai merasakan pusing, mual, hingga kehilangan kesadaran.

Jika tidak ada pertolongan cepat, korban akan meninggal hanya dalam hitungan menit. Tragedi di OKI membuktikan bahwa kendaraan bisa berubah menjadi ruang beracun saat sistem AC bermasalah.

Pesan Keselamatan dari Kepolisian

Polisi mengingatkan masyarakat agar lebih bijak menggunakan AC mobil. Mereka menekankan pentingnya tidak menyalakan AC terlalu lama dalam kondisi mobil tertutup rapat. Pemilik mobil juga harus rajin melakukan perawatan berkala, terutama pada sistem pendingin, untuk mengantisipasi kebocoran freon.

Selain itu, polisi mengimbau pengendara agar tidak berlama-lama beristirahat di mobil dengan mesin dan AC menyala. Membuka jendela sedikit atau mencari tempat istirahat lain jauh lebih aman. Keselamatan sepenuhnya bergantung pada kesadaran pengendara dan kepedulian terhadap kondisi kendaraan.

Kesimpulan: Kewaspadaan Jadi Kunci

Tragedi sejoli di OKI membuktikan bahwa bahaya bisa muncul dari kebiasaan sederhana. Pendingin udara yang rusak bukan hanya menurunkan kenyamanan, tetapi juga bisa menghilangkan nyawa. Karena itu, setiap pengemudi harus meningkatkan kewaspadaan dan memastikan kendaraannya dalam kondisi aman. Dengan langkah sederhana seperti perawatan rutin dan menghindari kebiasaan beristirahat di mobil tertutup rapat, peristiwa tragis semacam ini dapat dicegah.