Pemotor Gagal Nyalip, M. Sani Abdul Wahid Tewas Ditabrak Truk di Cilacap

beritakecelakaan.com – Seorang pengendara sepeda motor tewas setelah gagal menyalip truk di Jalan Diponegoro, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap. Korban bernama M. Sani Abdul Wahid (34), warga setempat. Peristiwa tragis ini terjadi Kamis pagi.

Kronologi Kecelakaan

Kejadian terjadi saat Sani mengendarai Honda Beat bernomor polisi R 6721 AA. Ia berusaha menyalip truk boks di depannya. Namun manuver itu gagal dan ia kehilangan kendali.

Motor korban kemudian menghantam truk di sampingnya. Tabrakan keras membuat Sani terjatuh ke aspal. Kedua kendaraan berhenti tak lama kemudian.

Pria berusia 34 tahun itu menderita luka parah pada kepala dan tubuhnya. Nyawanya tidak tertolong, dan ia dinyatakan meninggal di lokasi kejadian.

Pengendara truk yang terlibat langsung menghentikan kendaraan dan melaporkan ke kejadian ke pihak berwenang. Beberapa saksi segera memanggil ambulans dan memberitahu polisi.

Penanganan dan Proses Hukum

Petugas kepolisian dari Polsek Adipala segera tiba di lokasi. Mereka mengamankan area dan memanggil Unit Laka Lantas. Polisi mengukur lintasan tabrakan dan mengambil foto untuk dokumentasi.

Motor Honda Beat dan truk boks diamankan sebagai barang bukti. Polisi juga meminta keterangan dari saksi yang menyaksikan langsung. Aparat akan mengecek apakah pengemudi truk melakukan pelanggaran seperti mendadak berpindah lajur.

Korban dievakuasi oleh petugas ke RSUD Cilacap untuk visum. Hasil visum akan digunakan dalam penyidikan. Selanjutnya polisi akan menentukan apakah insiden ini masuk kategori kelalaian atau kecelakaan lalu lintas biasa.

Pelajaran Keselamatan Berkendara

Kecelakaan ini menjadi pengingat bahwa manuver menyalip di jalan umum sangat berisiko. Khususnya bila tak ada jarak aman atau kondisi jalan tak memungkinkan.

Para pengendara sebaiknya memastikan visibilitas jelas di depan dan belakang sebelum menyalip. Bila lalu lintas padat atau kondisi jalan tidak mendukung, tunda niat menyalip.

Pihak kepolisian juga diharapkan meninjau titik rawan kecelakaan di jalan Diponegoro Adipala. Penambahan rambu peringatan, marka jalan, dan pengaturan lajur bisa membantu menurunkan risiko kecelakaan di masa depan.