Ledakan Misterius Hancurkan Tiga Rumah di Pamulang, Warga Dikejutkan Suara dari Langit
beritakecelakaan.com -PAMULANG, TANGERANG SELATAN – Warga Jalan Talas II, kawasan Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten, dikejutkan oleh ledakan misterius pada Jumat, 12 September 2025, pukul 05.15 WIB. Tragedi ini menghancurkan tiga rumah secara total dan merusak beberapa rumah lainnya di sekitar lokasi.
Ketua RT 03 RW 01, Matsuro, mengatakan ledakan terdengar hingga radius 500 meter. Warga awalnya mendengar suara keras seperti “bum” sebelum ledakan terjadi. Getaran dan suara tersebut membuat masyarakat sekitar panik. Ia menjelaskan, “Ledakannya terjadi di Jalan Talas 3, Kawasan Pondok Cabe Ilir. Suara keras itu terdengar hingga 500 meter dan mengejutkan kami semua.”
Kronologi Ledakan dan Kerusakan Rumah
Menurut pengakuan warga, ledakan menghancurkan rumah-rumah tanpa disertai kobaran api. Fenomena ini menimbulkan spekulasi tentang penyebab insiden. Fatma (60), salah satu warga, mengingat detik-detik ledakan: “Kami semua mendengar suara ledakan, getarannya terasa hingga rumah kami. Ketika saya menengok ke luar, lima rumah tetangga sudah rata dengan tanah.”
Ia menambahkan bahwa tidak ada bau gas atau tangki septik yang tercium, sehingga kemungkinan ledakan berasal dari sumber lain. Warga setempat menyebut ledakan terjadi sekitar pukul 05.20 WIB, dan suara kerasnya seperti berasal dari langit.
Tohir (59), warga lain, juga merasakan ledakan dan getarannya. Rumahnya yang berjarak sekitar 100 meter ikut bergetar. Ia mengatakan, “Ledakannya sekali, tapi kami belum tahu penyebabnya apa. Tiga rumah di sekitar lokasi roboh parah, sementara rumah lain mengalami kerusakan ringan.”
Korban Luka dan Penanganan Medis
Hingga saat ini, tujuh orang korban dirawat di Rumah Sakit UIN dan Hermina Ciputat. Beberapa di antaranya mengalami luka bakar dan terkelupas pada kulit. Fatma menambahkan, “Empat orang dibawa ke rumah sakit. Saya ingin memastikan kondisi tetangga saya baik.”
Matsuro menyebutkan bahwa warga sekitar tetap waspada, sementara pihak kepolisian belum meninjau lokasi pada saat laporan dibuat. Kondisi di area ledakan masih ramai, karena masyarakat berkumpul untuk melihat dampak dari insiden ini.
Spekulasi dan Kejanggalan Ledakan
Warga mencatat fenomena aneh dari ledakan ini. Tidak ada api yang terlihat di rumah-rumah yang roboh, sehingga dugaan ledakan akibat kompor atau tabung gas bocor dianggap tidak mungkin. Fatma menjelaskan, “Ledakan tangki septik juga tidak mungkin karena tidak berbau. Suara ledakan datang dari atas, seolah dari langit.”
Selain itu, kerabat warga yang tinggal sekitar 3 kilometer dari lokasi juga mendengar ledakan, menunjukkan bahwa kekuatan ledakan cukup besar. Dillah (28), yang berjarak sekitar 1 kilometer dari lokasi, juga merasakan getaran kuat: “Tetangga saya ikut merasakan getaran. Suara dan geterannya sama seperti yang terdengar di lokasi.”
Dampak Lingkungan dan Warga Sekitar
Kerusakan akibat ledakan meliputi tiga rumah yang roboh total dan beberapa rumah bertingkat di sekitarnya yang rusak ringan. Warga masih mencoba memahami sumber ledakan, sementara banyak di antara mereka merasa khawatir akan kemungkinan ledakan susulan. Matsuro menegaskan, “Yang rusak parah itu tiga rumah. Selebihnya terdampak ringan, tapi kami belum tahu penyebab pastinya.”
Warga juga menyampaikan kekhawatiran atas potensi ancaman keselamatan. Beberapa dari mereka mulai memeriksa struktur rumah masing-masing, sementara sebagian lainnya mengevakuasi diri dari lokasi terdampak.
Tindakan Warga dan Mitigasi
Setelah ledakan, beberapa warga langsung mengevakuasi tetangga yang terluka ke rumah sakit. Mereka juga mencoba menenangkan masyarakat sekitar dan memantau kemungkinan runtuhnya bangunan lain. Matsuro menambahkan bahwa warga masih menunggu kedatangan pihak kepolisian dan tim investigasi untuk menilai penyebab ledakan dan melakukan penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, warga yang mendengar ledakan dari jarak jauh tetap waspada dan melaporkan kondisi kepada tetangga mereka. Fenomena ledakan yang terdengar dari langit menimbulkan ketidakpastian dan spekulasi tentang sumber insiden.
Ledakan misterius di Pamulang pada Jumat pagi, 12 September 2025, mengakibatkan kerusakan besar pada tiga rumah dan beberapa rumah lain di sekitarnya. Suara keras yang terdengar dari langit dan tidak adanya api membuat warga bingung tentang sumber ledakan. Tujuh orang korban dirawat di rumah sakit dengan kondisi beragam, termasuk luka bakar.
Fenomena ini menjadi perhatian masyarakat dan viral di media sosial karena kejanggalannya. Warga tetap waspada menunggu penyelidikan pihak berwenang. Insiden ini menyoroti pentingnya kesiapsiagaan warga, pengawasan lingkungan, dan penanganan cepat oleh pihak berwenang untuk mengurangi risiko serupa di masa depan.