Tragedi Malam di Tol Basirih: Sopir Truk DLH Terjepit, Minim Penerangan Picu Kecelakaan Beruntun

Tragedi Malam di Tol Basirih: Sopir Truk DLH Terjepit, Minim Penerangan Picu Kecelakaan Beruntun

beritakecelakaan.com – Jumat malam, 29 Agustus 2025, sekitar pukul 20.30 WITA, Tol Basirih, Banjarmasin Selatan, menjadi lokasi kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan. Truk milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, truk pengangkut semen, dan sebuah pickup box mengalami benturan hebat. Sopir truk DLH terjepit di dalam kabin yang ringsek, sementara dua kendaraan lainnya juga mengalami kerusakan serius. Kondisi jalan yang gelap dan minimnya penerangan meningkatkan risiko kecelakaan, sehingga menimbulkan kekhawatiran bagi pengendara lain.

Evakuasi Dramatis dan Bantuan Warga

Warga sekitar segera bergegas membantu proses evakuasi. Mereka memberikan air minum kepada korban dan bekerja sama dengan petugas untuk menarik sopir truk DLH yang terjepit. Setelah beberapa menit perjuangan, petugas berhasil melepaskan kaki korban dan menandu sopir menuju ambulans. Tim medis kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Sultan Suriansyah untuk perawatan intensif. Sebelumnya, petugas juga langsung membawa sopir pickup box ke rumah sakit agar mendapat penanganan cepat.

Kemacetan dan Dampaknya pada Lalu Lintas

Kecelakaan ini menimbulkan kemacetan panjang di Tol Basirih. Lamanya proses evakuasi semakin memperparah kepadatan lalu lintas. Namun, kerja sama antara warga, polisi, dan tim medis mempercepat proses penyelamatan dan pembersihan lokasi kejadian. Insiden ini menekankan pentingnya peningkatan fasilitas jalan tol, terutama dalam hal penerangan dan tanda peringatan dini agar kecelakaan serupa dapat diminimalkan.

Imbauan Keselamatan dan Tindakan Pihak Berwenang

Polisi mengingatkan pengendara untuk selalu berhati-hati, khususnya saat melintasi jalan tol pada malam hari. Penggunaan lampu kendaraan yang memadai, kecepatan sesuai kondisi jalan, dan kewaspadaan ekstra menjadi kunci menghindari kecelakaan. Selain itu, pihak berwenang diharapkan meninjau kembali infrastruktur jalan, menambah lampu penerangan, dan memasang rambu-rambu yang jelas untuk memandu pengendara.

Kesadaran Keselamatan untuk Semua Pengendara

Kecelakaan beruntun di Tol Basirih menjadi pengingat penting bagi semua pihak. Kondisi jalan yang gelap dan kurangnya fasilitas pendukung memicu insiden ini. Dengan peningkatan infrastruktur, penerangan, dan kesadaran pengendara, risiko kecelakaan dapat ditekan. Keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama, sehingga setiap pengendara dapat melintas dengan aman dan arus lalu lintas tetap lancar.

nita mantan steamer